MENGGALA–Untuk mempermudah sekaligus memberikan pelayanan terbaik dalam konstribusi secara aktif mencapai target pembangunan Kabupaten Tulangbawang. Badan Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) mengantisipasi para rekanan penyedia untuk mengikuti proses lelang atau tender online konstruksi pada bulan Maret Tahun 2020.
Hal ini pun di katakan kepala badan pengadaan barang dan jasa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Nanan Wisnaga, proses lelang untuk tahun 2020 Pemkab Tulangbawang masih menggunakan sistem layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) yang ada di Provinsi Lampung.
“Kalo dibilang sedang proses persiapan lelang atau tender online sebenarnya, tidak seperti itu karena saat ini kita sudah melaksanakan lelang online sejak awal tahun namun untuk Peroyek konstruksi baru akan di mulai pada bulan maret ini seharusnya,” ujarnya.
Saat ini kita tengah menyiapkan mekanisme tata cara bagaimana pembuktian. Kalau pada saat tender nanti banyak para penyedia yang berasal dari luar Lampung kita sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi.
“Oleh karena itu saya berharap untuk para penyedia lokal maupun yang mengikuti proses lelang, ikuti proses sesuai peraturan dan mekanisme secara profesional,” tambah pria yang akrab disapa A’a Nanan.
Lanjut Nanan, meski saat ini beberapa kegiatan pelaksanaan di Tulangbawang banyak yang tertunda akibat wabah virus corona (Covid-19) yang sedang viral.
“Namun tidak berpengaruh dengan proses lelang online, mengingat mekanisme ini tidak melakukan kontak secara langsung,” ujarnya. (rhm).