TULANG BAWANG–Bupati Tulangbawang (Tuba) Winarti memberikan perhatian khusus terhadap persoalan yang dihadapi oleh para guru di sekolah. Bahkan Winarti Me-warning kepada pihak Inspektorat agar tidak melakukan tindakan eksekusi langsung terhadap para guru.
Hal ini disampaikan dalam sambutannya pada rangkaian peringatan hari Guru Nasional dan HUT PGRI Ke-74 di Kabupaten Tulangbawang, yang dipusatkan di halaman kantor bupati, Rabu (27/11/2019).
“Inspektorat turun ajari, bimbing dalam menyelesaikan perkerjaan, jangan langsung mengeksekusi, begitu pula guru jangan berbuat salah, belajar bila belum mengerti, lapor saya bila ada yang berbuat gak baik, kirimkan laporan ke sms centre 08117236301,” ujar Winarti tegas.
Bupati cantik ini menambahkan, dalam wujud membentuk karakter tenaga Pendidikan yang baik, telah dilakukan berbagai kegiatan dan pelatihan bagi guru, diantaranya Smart teaching bagi guru Paud, SD, SMP bekerjasama dengan Pengurus Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) dan Guru Bersholawat. Kegiatan ini melibatkan 4000 an guru se-Tulangbawang.
“Kerja guru luar biasa harus dibantu. Saya bisa seperti ini karena guru, kita semua harus menghormati dan membantu guru,”kata Winarti
Bupati cantik ini juga berpesan, bila guru ada pekerjaannya yang belum selesai atau belum sesuai, jangan langsung di eksekusi, diajari diberi pembelajaran agar jadi mengerti dan bisa menyelesaikan pekerjaannya dengan baik.
“Saya juga menghimbau guru untuk tidak cepat mengajukan pindah ke luar Tulangbawang, karena Tulangbawang masih memerlukan guru, Inspektorat dan BKPP perhatikan ini jangan permasalahan kurang guru tidak pernah selesai,” tutupnya. (SBP)