Cahayalampung.com — Kejahatan jalanan dengan modus pecah kaca kembali terjadi, kali ini mobil milik Krisbandi, kepala Kampung Sidomekar, Kecamatan Gedung Aji Baru, Tulangbawang, yang menjadi korban.
Akibatnya, uang alokasi dana kampung (ADK) dan penghasilan tetap (Siltap) senilai Rp170 juta raib dari mobil Toyota Kijang Innova miliknya.
Krisbandi baru saja mengambil uang ADK dan Siltap senilai Rp170 juta dari Bank Mandiri Cabang Unit 2, Kamis, 13 Desember 2018 siang.
Kronologis kejadian bermula saat korban (kepala kampung-red) sedang belanja disebuah toko Eiger dijalan lintas Ethanol Kampung Tunggal Warga, Kecamatan Banjar agung, Kabupaten Tulang Bawang.
“Saya mendapat laporan dari anggota telah terjadi pencurian tadi siang sekira jam 12:30. wib. Kejadian di toko Eiger jalan lintas ethanol Kampung Tunggal Warga, Korbanya adalah salah satu kepala kampung yang di Kecamatan Gedung Aji Baru,” ungkap Kapolsek Banjar agung Kompol Rahmin, Kamis (13/12/2018).
“Pelaku pencurian memecah kaca mobil korban dan menggondol uang tunai sekitar Rp.177.850.000.00 yang merupakan uang bantuan pemerintah berupa alokasi dana kampung ADK dan Siltap yang baru ditarik dari bank mandiri,” jelas Kapolsek.
Namun demikian, kata kapolsek, pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku pencurian dan saat ini masih dilakukan pengejaran.
“Saya menghimbau kepada masyarakat luas jika mengambil uang dari bank jangan ditinggal dimobil dan parkir sembarangan dan selalu waspada,”imbaunya. (akif/red).