Cahayalampung.com — Menyasar pemilih muda atau kaum milenial, Calon anggota DPRD Provinsi Lampung Supriyadi Alfian menyosialisasikan tentang bahaya peredaran narkoba di Banjamargo Kabupaten Tulangbawang.
“Peredaran narkoba sudah mengkhawatirkan, bahkan sudah menyasar anak-anak di kampung-kampung,” kata Caleg asal Partai Golkar nomor urut 4, Suriyadi Alfian di Kabupaten Tulangbawang, Minggu (11/11).
Menurut dia, bahaya narkoba sudah tidak diragukan lagi. Sayangnya, penyalahgunaan obat-obatan terlarang makin marak.
“Banyak pengguna obat-obatan ini yang awalnya tergoda merasakan kesenangan sesaat atau sebagai pelarian dari masalah yang dihadapi,” ujarnya. Padahal, efek narkoba dapat merusak kesehatan secara fisik dan kejiwaan.
“Saya harap dengan dideklarasikan Pospema, pemuda di Tulangbawang dan Tulangbawang Barat dapat berhimpun serta menyelenggarakan kegiatan positif sehingga dapat terhindar dari jerat narkoba,” katanya.
Kalau memang perlu, ia menambahkan, kita akan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk membantu pencegahan peredaran narkoba di daerah setempat.
“Saya harap Pospema ini dapat dijadikan wadah para pemuda untuk menyalurkan kreasi dan kreativitasnya, sehingga tetap hidup positif dan bebas narkoba,” pungkas Caleg dapil VI wilayah Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji.
Sebelumnya, Posko Pemuda Aktif (Pospema) Tulangbawang dan Tulangbawang Barat dideklarasikan pada Sabtu 10 November 2018.
Supriyadi mengingatkan, peredaran narkoba sangat mengkhawatirkan, sehingga perlu peran Pospema dalam memerangi bahaya narkoba.
“Kita sepakat untuk tidak terjerat oleh peredaran narkoba,” seru dia.
“Setuju,” jawab seluruh anggota Pospema Tulangbawang dan Tulangbawang Barat.(red).