Cahayalampung.com — Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PU.PR) Tulangbawang, hari ini melalui PPK akan turun langsung ke lokasi proyek drainase yang di bangun oleh CV. Mekar, di kampung Purwajaya kecamatan Banjar Margo, kabupaten Tulangbawang.
Sekretaris Dinas PU. PR Tulangbawang Yanto mewakili Kepala Dinas Ferli Yuledi, mengatakan kalau urusan fisik dan teknis saya tidak berani komentar.
“Tapi secara teknis administratif nanti saya perintahkan PPK untuk Kroscek langsung di lapangan. Hari ini langsung saya perintahkan untuk melihatnya langsung di lokasi,” ujarnya.
Lanjut Yanto, proyek drainase ini di kerjakan oleh CV. Mekar dengan nilai anggaran Rp198.510.000. Dananya bersumber dari APBD Murni Tahun 2018.
“Saya mewakili Kadis PU dan penata ruang, mengucapkan terimakasih kepada wartawan yang sudah menjalankan pungsi kontrolnya secara baik, untuk pembangunan di kabupaten yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur,” terangnya.
Ketua Komisi Tiga ‘Berang’ Kita akan Kroscek Proyek Drainase di kampung Purwajaya – https://www.cahayalampung.com/2018/10/01/ketua-komisi-tiga-berang-kita-akan-kroscek-proyek-drainase-di-kampung-purwajaya/
Proyek pembangunan drainase yang terletak di kampung Purwajaya kecamatan Banjar Margo sepanjang 350 meter di duga dikerjakan asal-asalan, tidak sesuai dengan teknis, sehingga ketua komisi tiga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang ‘berang’ akan Kroscek.
Berdasarkan hasil pantauan wartawan harianmomentum.com pengerjaan drainase yang terletak dlapangan bola kaki kampung Purwajaya dengan panjang 350 meter ini dikerjakan dengan asal-asalan dan tidak sesuai dengan petunjuk teknis.
Ketua Komisi tiga DPRD Tulangbawang Kasimin ‘berang’ dan berjanji akan turun ke lapangan untuk meninjau lokasi pekerjaan drainase yang di duga di kerjakan asal-asalan.
“Nanti kita akan panggil anggota komisi tiga terlebih kepada anggota yang ada di daerah pemilihan dua, nanti akan kita lihat dan cek langsung ke lokasi pekerjaan proyek drainase, apakah pengerjaan ini di lakukan penunjukan langsung (PL) atau lelang, kita akan tanyakan juga kepada Dinas terkait,” ungkap Kasimin saat dihubungi via ponsel. Minggu (30/9/2018).
APBD-P Belum Disahkan, Peroyek drainase Sudah Mulai Dikerjakan Asal-Asalan – https://www.cahayalampung.com/2018/09/29/apbd-p-belum-disahkan-peroyek-drainase-sudah-mulai-dikerjakan-asal-asalan/
Selain itu saya akan sampaikan dan rapatkan terlebih dahulu dengan anggota komisi tiga, atas temuan yang berdasarkan laporan dari pemberitaan media tentang adanya bangunan proyek drainase dikampung Purwajaya tersebut yang di duga di kerjakan asal-asalan.
“Terkait proyek drainase yg berada di lapangan bola kaki kampung Purwajaya ini, kalau memakai anggaran APBD perubahan sangat tidak mungkin, permasalahanya APBD perubahan itu belum kita disahkan masih dalam tahap pembahasan. Jika memang nanti setelah kita cek lokasi pekerjaan tersebut dan terbukti ada penyimpangan dalam proses pekerjaannya, akan kita panggil Dinas Pekerjaan Umum dan pihak ke tiga yakni kontraktor,” terangnya.
Salah satu pekrja proyek drainase yang bernama Sahrodi, mengatakan bahwa pembangunan ini berasal dari dinas PU Tulangbawang. “Panjang proyek drainase ini yaitu 350 meter serta kedalaman 60 cm, lebar 40 cm dan diameter atas 20_25 cm,” jelasnya.
Sementara diketahui pembangunan proyek drainase itu menelan anggaran senilai Rp198.510.000, yang dilaksanakan oleh CV. Mekar. Dan lama pekerjaan selama 90 hari.
(akif/red)
